Jumat, 04 November 2011

setia dan adil

Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. — 1 Yohanes 1:9

RENUNGAN:
Allah itu setia! Alkitab menyatakan hal itu. Kita sudah mengalaminya. Bahkan, kita menghargai janji dari Allah ini, terutama ketika sesuatu tidak berjalan seperti yang "seharusnya." Jadi, ketika setan menjatuhkan kita dengan pencobaan dan ketika kita lemah atau memberontak, bukankan keyataan ini memberikan penghiburan bahwa kita dapat diampuni dan dibersihkan kembali? Tuhan ingin kita menyebut dosa kita sebagaimana Dia menyebutnya. ("mengaku" secara harfiah berarti "mengatakan yang sama" tentang sesuatu hal sebagaimana Allah mengatakannya!) Adalah luar biasa bahwa Allah 
melakukan lebih dari sekedar mengampuni kita. Dia juga menyucikan kita. Kita diperbarui, disegarkan, dimurnikan, dan disucikan sekali lagi! Ini jauh lebih dari sekedar setia dan adil; inilah kemurahan yang sempurna.

DOA:
Aku tidak punya kata-kata Bapa, untuk mengekspresikan penghargaanku atas pengampunan-Mu yang murah hati dan penyucian atasku. Aku sangat menyesal atas kelemahanku, ketersandunganku, dan pemberontakanku. Aku sangat menyesal telah mengecewakan-Mu. Terima kasih untuk menyambutku kembali ke hadirat-Mu dan mengingatkan aku bahwa aku adalah anak-Mu yang terkasih. Mampukanlah aku untuk bertumbuh melewati kegagalan-kegagalanku dan untuk menjadi lebih dewasa secara penuh ke dalam kesucian Putera-Mu, Yesus, yang di dalam yang nama-Nya aku berdoa. Amin.

0 komentar:

Posting Komentar